Pembiayaan Unit Usaha Syariah Bank DKI Naik 25 Persen di Tengah Pandemi
Unit Usaha Syariah Bank DKI masih memperlihatkan performa yang positif walau di tengah-tengah wabah Covid-19. Tentang hal realisasi pendistribusian pembiayaan bertambah 25,58 % dari Rp 4,3 triliun per September 2019 jadi Rp5,4 triliun per September 2020.
Bermain Judi Slot Di Situs Judi Online Terbaru
Pembiayaan pada bidang komersil dan korporasi alami kenaikan yang berarti sejumlah 45,45 % dari Rp 2,2 triliun per September 2019 jadi Rp3,2 triliun per September 2020.
Disamping itu, pembiayaan Multi Buat iB masih tetap jadi bintang untuk ASN Pemprov DKI Jakarta, hal itu bisa dibuktikan lewat angka pencapaian credit konsumer yang memperlihatkan perkembangan 5,5 % dari Rp 1,8 triliun per September 2019 jadi sebesar Rp1,9 triliun per September 2020.
"Asset UUS Bank DKI terdaftar bertambah positif sejumlah 29,9 % dari Rp 4,4 triliun per September 2019 jadi Rp 5,8 triliun per September 2020," kata Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam info tercatat di Jakarta, Selasa (22/12/2020).
Dari segi Dana Faksi Ke-3 (DPK), UUS Bank DKI memperlihatkan perkembangan yang bagus sejumlah 118,75 % dari sebelumnya terdaftar sebesar Rp1,6 triliun per September 2019 jadi Rp3,5 triliun per September 2020. Bermacam tanda perolehan performa itu sanggup menggerakkan perkembangan keuntungan UUS Bank DKI sejumlah 15,9 % dari Rp227,3 miliar per September 2019 jadi Rp 263,5 miliar per September 2020.
Unit Usaha Syariah Bank DKI dipercayai untuk salurkan dana Kontribusi Operasional Tempat Beribadah (BOTI) Pemprov DKI Jakarta ke 3.200 mushola, 2.000 masjid, 3.200 marbot dan 3.200 Imam, lewat tabungan Monas iB perseorangan dan non perseorangan.
Pendistribusian kontribusi itu adalah loyalitas Bank DKI dalam memberikan dukungan program Pemprov DKI Jakarta dan implikasi atas Keputusan Gubernur Nomor 209 Tahun 2019.
Dalam meningkatkan usaha, UUS membuat kolaborasi dengan BUMD DKI Jakarta terhitung salah satunya dengan PD Dharma Jaya. Kolaborasi dengan PD Dharma Jaya itu mencakup optimasi service perbankan syariah terhitung memberi keringanan ke pegawai PD Dharma Jaya untuk mengikut program beribadah Haji atau Umroh. Melalui UUS, Bank DKI siap juga memberikan dukungan marketing hewan qurban yang disiapkan Dharma Jaya.
Atas perolehan performa itu, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI raih penghargaan Karunia Syariah Republika 2020 (ASR 2020) pada kelompok Regional Terhebat.
"Bank DKI berterima kasih atas animo penghargaan yang sudah diberi. Penghargaan ini jadi pertanda jika keyakinan penopang kebutuhan terhitung nasabah yang semakin bertambah ke UUS Bank DKI," tutur Herry.
Penghargaan Karunia Syariah Republika 2020 dikasih ke Bank Umum Syariah BUKU 1, BUKU 2, BUKU 3, BPD Syariah dan Unit Usaha Syariah. Penghargaan yang diberi mencakup Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah terhebat, terefisien, dan terinovatif, dengan sistem penilaian yang dikerjakan memakai sistem kualitatif serta kuantitatif.
Bank DKI lewat Unit Usaha Syariah kerjakan penandatanganan nota kesepahamanan dengan PD Dharma Jaya. Ini selaku bentuk meningkatkan usaha lewat kolaborasi BUMD.
"Ruangan cakupan nota kesepakatan ini mencakup pendayagunaan produk dan service perbankan syariah," kata Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam info tercatatnya di Jakarta, (14/12/2020).
Secara detil, Herry mengatakan jika kolaborasi Bank DKI dengan PD Dharma Jaya mencakup optimasi service perbankan syariah.
Disamping itu, adanya kolaborasi ini diinginkan bisa memberi keringanan ke karyawan yang mengikut program beribadah Haji atau Umrah. Melalui UUS, Bank DKI siap juga memberikan dukungan marketing hewan qurban yang disediakan Dharma Jaya.
Herry mengatakan jika kolaborasi di antara Bank DKI dengan PD Dharma Jaya lagi dinaikkan dalam tahun-tahun ini. Kolaborasi itu terhitung salah satunya pendistribusian credit ke PD Dharma Jaya untuk kepentingan peningkatan usaha.
Bank DKI bersama PD Dharma Jaya dan beberapa BUMD yang lain di bidang ketahanan pangan lagi tingkatkan kerjasama terhitung program bantuan pangan berbasiskan transaksi bisnis nontunai yang memberikan dukungan diwujudkannya stablitas harga pangan di DKI Jakarta. Program bantuan pangan itu diperuntukkan ke beberapa pemegang KJP Plus, Kartu Karyawan, Kartu Penyandang Disabilitas, PPSU.
Kewenangan Layanan Keuangan (OJK) akui tidak begitu cemas berlangsungnya peningkatan credit memiliki masalah (Nett Performing Loan/NPL) pada perbankan nasional. Tentang hal credit macet bank pada kuartal I 2016 bertambah 0,1 % jadi 2,8 % dibanding pe...